DEPOK, SJNews.com,- Berkaitan dengan ditemukan kasus bullying pada siswa sekolah dasar di kota Depok.
Mendengar hal itu, Wali Kota Depok, Mohammad Idris langsung mengambil langkah cepat melakukan penanganan kasus tersebut.
“Kami telah memerintahkan untuk tetap melakukan pendampingan psikologis dan pedagogis kepada pelaku dan korban. Komunikasi kepada keluarga korban untuk berkoordinasi dalam pendampingan,” kata Idris kepada awak media Jumat (22/04/2022).
Dengan langkah tersebut, Idris berharap Polres Metro Depok dapat menyelesaikan masalah tersebut dengan bijak dan mereka saling menyadari dan memaafkan, sehingga kasus tersebut tidak berkelanjutan dan tidak terulang kembali.
Terimakasih juga kepada Dinas P3AP2KB yang bertindak cepat atas laporan kejadian dan klarifikasinya,” tuturnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB), Nessi Annisa Handari menyampaikan, pihaknya menerima informasi terkait kasus tersebut pada, Kamis (21/04/2022).
Dengan adanya informasi itu, pihaknya langsung melakukan koordinasi ke Dinas Pendidikan untuk mendalami kejadian tersebut.
“Saat itu Disdik langsung melakukan penelusuran terkait kejadian tersebut, kemudian Disdik melakukan konfirmasi ke pihak sekolah.
“kami bersama Disdik dan Polres melakukan penjangkauan ke sekolah untuk mendapatkan informasi secara utuh terkait kejadian itu,” jelasnya.
Dari informasi yang digali, pihaknya telah mendapatkan informasi baik dari korban, pelaku dan anak yang menyaksikan serta merekam kejadian itu.
“Setelah pertemuan itu, kami melakukan pendampingan terhadap anak-anak ini baik yang menjadi korban, pelaku dan yang menyaksikaan saat itu dan memvideokan, kami dampingi secara psikologis dan berharap kejadian ini tidak menimbulkan kepribadian yang kurang baik dari anak-anak, sehingga kami akan lakukan pendampingan agar mereka bisa tumbuh menjadi anak-anak yang berkepribadian baik,” pungkasnya.
Untuk aksi pencegahan pihaknya terus melakukan edukasi yang selama ini telah berjalan secara massif di sekolah-sekolah SD, SMP maupun SMA yang bekerjasama dengan Dinas Pendidikan.
“Kami sudah laporkan ke Pak Wali Kota, arahan dari beliau kami langsung tindaklanjuti termasuk pendampingan kepada pelaku, korban dan yang menyaksikan. Termasuk anak-anak yang ada di sekolah tersebut agar tidak terpengaruh dengan aksi itu,” lanjutnya.
Dengan begitu, orang tua nantinya juga bisa melakukan pendampingan bersama dengan pihaknya.
“Kami juga berikan edukasi kepada orang tua mereka,” tambahnya.
Sebelumnya, aksi bullying terhadap siswa sekolah dasar terjadi di wilayah Depok. Aksi itu dilakukan oleh teman korban dan videonya viral di media sosial, tidak terjadi lagi. (ni)