DEPOK, SJNews.com,- Kepala Staf Presiden (KSP) Jendral TNI (Pur) Moeldoko sekaligus ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) bersama rombongan berkunjung ke Bantaran Kali Ciliwung, Grand Depok City Kota Depok, Rabu (24/01/2023).
Kepala Staf Presiden ini di sambut oleh Asisten Pembangunan Nina Suzana, Dandim 0508, Kapolres Depok, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Ety Suryahati, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Citra Indah Yulianty, ST, Dinas Pertanian dan Perikanan, Disporyata, Camat /Lurah se kota Depok, LPM, Menwa UI, Keluarga Besar TNI/Polri, Komunitas Ciliwung, Cipucuk Ampel, Komunitas Selendang Biru, Selendang Ratu Jaya, tokoh Masyarakat dan para Pramuka se kota Depok.
Nina Suzana Asisten Pembangunan mewakili Walikota Depok menyampaikan, di paskah usai pandemi covid ini, kota Depok bangkit membangun, katanya.
” Alhamdulillah kita akan dapat bantuan bibit cabai dari pusat, kini bukan pedes cabainya, tapi pedes harganya, semoga pemerintah pusat menurunkan harga cabainya”.
Mengenai inflasi, Nina menjelaskan bahwa kondisi kota Depok tidak begitu terpuruk, bahkan ekonominya cukup stabil berkat kerja keras walikota bersama perangkatnya, terang Nina.
Dirinya merasa bangga atas pemberian bibit cabai untuk warga masyarakat kota Depok, walau pelaksanaan acara di tengah guyuran rintik hujan, semoga cabenya subur ditanam dan nantinya dapat di panen dan dengan kehadiran pak Moeldoko di sini akan menambah semangat kita harapnya.
Kepala Staf Presiden (KSP) Jenderal TNI (Pur) Moeldoko mengucapkan terimakasih bisa berkumpul, bersilahturahmi disini ditengah rintik hujan masih semangat, katanya.
Moeldoko mengatakan bahwa HKTI telah bekerjasama bangun sebuah kolaborasi dengan Dirjen Kementerian Pertanian, Direktur holtikultura, Warnas Pramuka juga dengan Pemerintah kota Depok beserta unsur jajarannya,
Diberitahukannya bahwa kerjasama di awal yang riil ini, terkadang kita sering membuat MOu, namun hanya sampai di kertas saja. Kerjasama riil itu adalah program menanam cabai bersama masyarakat diseputaran sungai, lanjutnya.
Ia berharap, kesejahteraan yang mengalir dari Depok hingga dirasakan masyarakat sungai Ciliwung Jakarta”.
Selain itu, Moeldoko juga menyampaikan soal kondisi negara di dunia yang mengalami resesi akibat inflasi, sedangkan negara kita juga mengalami inflasi walau sangat jauh dari negara lain, saat ini sudah 5, 2 persen, ungkapnya.
Untuk mengatasi inflasi tersebut tentu ada caranya yakni, bagaimana mengurangi pengeluaran, contohnya, ibu – ibu yang tadinya mengeluarkan duit untuk membeli cabai tidak lagi keluarka duit. Padahal cabai itu bisa ditanam dihalaman rumah kita masing-masing.
Contoh, bila bapak / ibu menanam cabai sebanyak 20 pohon cabai tumbuh subur, nantinya ibu – ibu tidak perlu lagi mengeluarkan duit beli cabai lagi.
Tanah Indonesia sangat subur, makmur, kenapa bisa inflasi karena cabai, padahal cabai itu bisa ditanam, maka dari itu cara penanaman cabai dapat dilakukan dengan murah meriah, yang penting niat dan ada kesadaran ingin menanam, imbuh mantan Panglima TNI ini.
” Bila kita menggoreng tempe dan tahu dari dapur dan kita bawa kedepan rumah sambil duduk kursi, kita petik cabainya sambil makan tahu nikmatnya sangat luar biasa, dan itu pernah saya lakukan di rumah, sama seperti ternak ayam kampung dan saya tidak perlu beli telur ayam kampung lagi “, ucapnya
” Saya memberikan contoh sekaligus menggerakan semua masyarakat, khususnya di seputaran sungai Ciliwung hingga ke Jakarta dan akan memberikan sejumlah bibit cabai, dan itu saya pastikan akan tumbuh, cabai yang di tanam harus selalu di cek 3 minggu dan disirami air, saya percaya tidak susah menanam cabai.karena tanaman itu sama seperti manusia, manegemen pengaturan airnya juga diatur agar tidak terjadi degradasi.
Moeldoko merasakan terima kasih atas kerja sama pemerintah kota Depok, TNI/Polri saya tidak ingin yang hadir hanya serimonial saja,
karena saya akan memberikan bantuan pohon cabai dan mendistribusikan kemasyarakat, kalau 1 juta benih tumbuh, sangatlah membantu bisa menjadi pendapatan, menyimpulkan sambil mmberikan bibit cabai secara simbolis kepada komunitas tani dan warga masyarakat.
Acara penyerahan bibit cabai rawit di bantaran kali Ciliwung Grand Depok City, meski di tengah guyuran hujan tampak antusias warga masih tetap semangat dengan musik hiburan pak Moeldoko berjoget bersama ibu – ibu lalu meninggalkan acara. (Bg/yn)