RELIGIUS

Jelang Libur Natal & Tahun Baru, Formasu Jakarta : ajak Masyarakat Sumut Jaga Kerukunan Umat Beragama serta Prokes

JAKARTA, SJNews.com,- Tak lama lagi kita akan memasuki tahun baru 2022, dan tentunya hal tersebut dapat menjadi momentum bagi warga negara Indonesia begitu juga di Sumatera Utara untuk melakukan refleksi tentang apa yang telah kita kerjakan selama satu tahun terakhir.

Selain itu, tanggal 25 Desember nanti, umat Nasrani juga akan merayakan Natal, sehingga kita semua tentunya mengharapkan adanya situasi yang kondusif menjelang, saat, dan pasca Natal dan Tahun Baru.

Organisasi Kemahasiswaan seperti Forum Mahasiswa Sumatera Utara Jakarta
melalui siaran pers oleh ketua umum dedi siregar menyampaikan himbauan kepada masyarakat Sumatera Utara agar dalam pelaksanaan Natal dan Tahun Baru 2022 mematuhi prokes sehingga dapat berlangsung dengan aman dan kondusif.

Kami menilai masyarakat sumut yang memiliki ragam budaya dan agama juga latar belakang yang berbeda beda untuk itu kami mengajak masyarakat terus menjaga kerukunan beragama & bersama sama menjaga ketertiban, keamanan, dan kenyamanan beragama pada natal dan pergantian tahun nanti, juga mengajak masyarakat untuk tetap patuh menjalankan protokol kesehatan (prokes) Covid-19 selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Kami mendukung kebijakan Kapolda Sumatera Utara dengan meniadakan pesta kembang api, pawai, ataupun arak arakan yang mengumpulkan kerumunan besar di sumatera utara, kami menilai kebijakan yang di sampaikan oleh Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak semata mata demi menghindari lonjakan virus korona di daerah sumut dan menghindari warganya dari terpapar virus covi-19

“ Kami juga menyatakan sikap dalam hal mendukung jajaran Polda Sumatera Utara agar terus memperkuat pengamanan pada Natal dan Tahun Baru 2022 , untuk mewujudkan harmonisasi di tengah masyarakat dan upaya menghindari hal-hal yang tidak diinginkan pada perayaan Natal hingga pergantian Tahun Baru 2022,” (ni)

Forum Mahasiswa Sumatera Utara – Jakarta

*Ketua Umum*
*Dedi Siregar*

baca juga

Tri Hari Suci Paskah Jumat Agung, Doa Bersama Untuk Keselamatan Manusia

Yeni

Pembubaran Panpel WARNI Kota Depok, Bawa Pesan Damai, Matius 5-9

Yeni

KH Hasyim Asy’ari, Gus Dur dan Lahirnya Hari Santri Nasional Yang Merakyat

Yeni